Terjaring Razia, Anak Punk Digunduli

Terjaring Razia, Anak Punk Digunduli
Bagikan
MetroRakyat.com  I  JAMBI – Begini cara Satpol PP Kota Jambi menertibkan keberadaan kumpulan anak punk yang kerap berkeliaran di tengah kota. Mereka digunduli. Penertiban anak punk yang dilakukan Satpol PP Jambi itu untuk menyambut bulan Ramadan yang akan datang pada Juni mendatang.
Dari hasil razia berhasil diamankan 34 anak punk. 6 di antaranya perempuan. Kepala Satpol PP Kota Jambi, Irwansyah mengatakan, razia anak punk kali ini dipusatkan di Rumah Sakit Abdul Manap Kota Jambi.
Salah satu ruko di Mayang, Tugu Juang, dan kawasan Gloria, Terminal Rawasari dan Saimen. “Dari 34 itu, 6 diantaranya perempuan,” kata Irwansyah sebagaimana dilansir Jambi Ekspres (Jawa Pos Group), Jumat (20/5).
Dikatakannya, untuk memberikan efek jera, anak punk yang diamankan itu diberika pembinaan. Untuk di yang laki-laki rambutnya dicukur botak.
Lebih jauh Irwansyah menyebutkan, rata-rata anak punk itu berasal dari luar Kota Jambi. Keberadaannya untuk bersinggah. Saat digeledah mereka tidak mengantongi barang-barang berbahaya seperti senjata tajam, narkoba dan lainnya.  “Setelah kami periksa, hasilnya nihil. Tidak ada temuan,” jelasnya. Irwansyah mengatakan bahwa, jelang Ramadan ini pihaknya juga akan gencar melakukan razia-razia gelandangan dan pengemis yang biasanya menjamur saat bulan Ramadan tiba.
Selain itu, pihaknya juga terus melakukan patroli tempat-tempat yang dicurigai dapat menyebabkan gangguan keamanan dan ketertiban yang ada di Kota Jambi. “Termasuk juga praktik-praktik prostitusi, miras dan lainnya,” tandasnya. (hfz/iil/JPG)

Redaksi Metro Rakyat

PT. Metro Rakyat Kreasi - Situs Berita Portal online - Berita Mendidik, Aktual & Inovatif.