Bupati Samosir Optimis Wujudkan Perubahan Kearah Lebih Baik

Bupati Samosir Optimis Wujudkan Perubahan Kearah Lebih Baik
Bagikan

METRORAKYAT.COM, SAMOSIR – Masa kepemimpinan Bupati dan Wakil Bupati (Wabup) Vandiko Tomitius Gultom-Martua Sitanggang baru berjalan kurang lebih 8 bulan sudah mendapat kepercayaan masyarakat Samosir melalui perhelatan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) tahun 2020 lalu. Ditahun 2022 Bupati dan Wabup Samosir Vandiko Gultom akan mengerahkan kemampuan serta optimisme dapat mewujudkan perubahan Kabupaten Samosir ke arah yang lebih baik.

Hal itu disampaikan Bupati Samodir melalui Plt Kadis Kominfo, Ricky Rumapea dalam press relisnya, Sabtu (15/1/2022), Pangururan.

“Tahun 2022 merupakan momentum untuk mengerahkan seluruh sumber daya dengan mengedepankan kebersamaan dalam semangat Pro Perubahan. Dengan visi Terwujudnya Masyarakat Samosir yang Sejahtera dan Bermartabat Secara Ekonomi, Kesehatan, dan Pendidikan,”urai Rikky Rumapea.

Sejak dilantik 26 April 2021, diawal kepemimpinan Bupati dan Wabup telah dihadapkan badai pandemi Covid-19 yang memaksa APBD Samosir 2021 difokuskan pada penanganan dan pemulihan ekonomi.

“Namun dengan mengerahkan segala upaya serta kerjasama baik dari semua pihak, Covid-19 sempat melonjak drastis di Samosir akan tetapi bisa dikendalikan,” imbuhnya.

“Sebagai tugas pokok serta fungsi ini, pengelolaan kebijakan daerah dalam tugas-tugas manajerial yang diemban Bupati Samosir akan lebih terorganisasi dengan baik dan terarah,” tulisnya

Dijelaskan Ricky, sesuai Pasal 18 pada Perbub Samosir 19 tahun 2021 tentang pedoman pembentukan staf khusus, apabila tidak efektif bisa diganti kapan saja.

Untuk mendukung kesuksesan, menurut Ricky, hal yang wajar mereka harus membentuk kabinet yang berintegritas, loyal dan dianggap cakap serta mampu, sehingga saat ini dilakukan sebagai langkah job fit, assessment serta pansel terbuka.

“Perlu dijelaskan bahwa istilah non job tidak diatur dalam hukum kepegawaian. Sehingga sebutan non job bagi yang tidak pimpinan perangkat daerah saat ini tidak tepat,” tegas Ricky.

Lanjutnya lagi, apa yang sudah dilakukan oleh Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Samosir merupakan penyesuaian jabatan yaitu dari jabatan struktural ke fungsional yang mengacu pada Peraturan Daerah (Perda) Nomor 1 Tahun 2021 yang berakibat pada perubahan-perubahan penyesuaian terhadap jabatan di lingkungan Pemkab Samosir.

Akan tetapi perlu diketahui, mutasi jabatan hal biasa dilingkungan Pemerintahan dimana harus ada penyegaran organisasi dengan memberikan kepercayaan kepada pejabat yang baru dan kapan saja dapat  di evaluasi kinerja oleh Bupati.

“Kiranya penjelasan ini dapat membantu kita untuk memahami dinamika terkait pengisian jabatan di lingkungan Pemkap Samosir,” terangnya.

Ricky Rumapea juga menegaskan bahwa Tahun 2022, rumah dinas Bupati akan ditempati setelah direnovasi. “Kebanggaan seorang Bupati adalah tinggal di rumah dinas, namun mengingat kondisi yang tidak layak ditempati sehingga Bupati sementara waktu tinggal di rumah dinas sementara,” beber Ricky.

Di Tahun 2021, Bupati mendapat Opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) kali ke empatnya atas Laporan Keuangan Daerah Tahun 2020 dari Badan Pemeriksa Keuangan (BPK), Sistem Pemerintahan Berbasis Elektronik (SPBE) dengan indeks 3,16.

Kabupaten Samosir Terbaik elektronifikasi transaksi pemerintah daerah Tahun 2021, meraih penghargaan di Anugerah Pesona Indonesia (API) Awards 2020, dimana Objek Wisata Bukit Holbung Kecamatan Harian Samosir, masuk karegori 3 Besar Dataran Tinggi Terpopuler di Indonesia, penghargaan Anugerah Parahita Ekapraya (APE) Tahun 2021 kategori Tingkat Pratama dari Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Republik Indonesia dan Pemkab Samosir Terima Penghargaan dari BPJS Cab. Pematang Siantar atas Penyelenggaraan JKN KIS.

Di tahun 2022, Samosir sebagai Destinasi Super Prioritas (DSP), maka diharapkan anggaran pembangunan infrastruktur dari Pemerintah Pusat ke Samosir bertambah untuk mempercepat terwujudnya visi dan Misi Bupati Samosir,” cetus Ricky.

Jika dibandingkan anggaran Pemerintah Pusat ke Samosir Tahun 2022 meningkat Rp 217 miliar dari sebelumnya Tahun 2021 Rp 137 miliiar. Dana APBD yang sudah murni produk Bupati Vandiko sudah memfokuskan anggaran ke program prioritas seperti pengadaan alat berat dan pembangunan jalan pariwisata.

Hal diatas untuk mewujudkan kawasan Danau Toba Samosir sebagai Destinasi Super Prioritas, dimana pada libur Natal dan Tahun Baru 2022, jumlah pengunjung ke Samosir membludak.

“Tahun 2022 ini, masyarakat Samosir, perantau dan stakeholder bergandengan tangan mewujudkan pembangunan yang bermartabat dan mensejahterakan rakyat, kritik dan saran yang membangun tetap kita harapkan, namun mohon disampaikan dengan data,” tutup Ricky. (MR/156).

Redaksi Metro Rakyat

PT. Metro Rakyat Kreasi - Situs Berita Portal online - Berita Mendidik, Aktual & Inovatif.