Yorrys Sebut Jabatan Waketum di Kepengurusan Golkar Masih Ada

MetroRakyat.com I JAKARTA – Posisi wakil ketua umum Partai Golkar sebelumnya sempat disebut akan dihapus dari struktur kepengurusan. Namun politisi Partai Golkar Yorrys Raweyai menyebut posisi waketum masih ada. “Wakil ketua umum tetap, hanya memang ada penambahan-penambahan,” ungkap Yorrys saat berbincang dengan detikcom, Senin (23/5/2016).
Politisi Golkar Zainudin Amali sempat mengatakan bahwa revisi AD/ART mengatur adanya penghapusan waketum dari struktur kepengurusan Golkar. Posisi tersebut akan digantikan oleh ketua koordinator yang bekerja sesuai bidang. “Tadi masih kumpul-kumpul di Lagoon, rapat, masih pemahaman-pemahaman, ada penambahan. Jumlah (kepengurusan) ada sekitar 150-an tapi belum final,” jelas Yorrys.
Dari 150-an jabatan di struktur kepengurusan Golkar, beberapa memang sudah ada usulan nama-nama. Yorrys sedikit membuka bocoran. Yakni tiga nama yang akan mengisi jabatan waketum, termasuk salah satunya adalah Yorrys sendiri.
“Para wakil ketum, ada saya untuk posisi Waketum bidang Polkam, Andi Sinulingga Waketum wilayah barat, M Sarmuji Waketum wilayah tengah,” ujarnya.
“Jadi memang sudah ada nama-nama, 70 persen sudah ada tapi belum final,” sambung Yorrys.
Sebelumnya Zainudin Amali mengungkap adalam rancangan struktur kepengurusan posisi waketum dihapuskan. Kemudian akan digantikan oleh 3 ketua koordinator yaitu Koordinator Bidang Politik dan Keorganisasian, Koordinator Bidang Pemenangan Pemilu, serta Koordinator Bidang Kesra. Mereka akan membawahi 24 ketua bidang.
“Memang di rancangan (posisi waketum) dihapus. Sekarang ada (ketua) koordinator bidang,” kata Zainudin, Senin (23/5).
Hal senada juga disampaikan oleh Ketua Harian Golkar Nurdin Halid. Golkar sebelumnya memang memiliki cukup banyak Waketum. Para mantan caketum pun akan diberi posisi lain sebagai gantinya.
“Dalam struktur baru tidak ada waketum. (Mantan caketum) bisa di dewan pembina atau dewan pakar,” ucap Nurdin, Kamis (19/5).
Selain ketua koordinator, dalam kepengurusan Golkar yang kini dipimpin oleh Setya Novanto juga akan ditambah tiga dewan. Yakni Dewan Pembina, Dewan Pakar, dan Dewan Kehormatan melengkapi Dewan Pertimbangan yang sudah ada dalam struktur sebelumnya. Pada Munaslub di Bali beberapa waktu lalu, mantan Ketum Golkar Aburizal Bakrie terpilih sebagai Ketua Dewan Pembina. (imron/dtc/elz/dha)