Tabrak Mobil Oknum Anggota TNI, Dua ABG ‘Bonyok’ Dihajar Massa
MetroRakyat.com | MEDAN – Warga Jalan Gaperta mendadak heboh, pasalnya kedua anak baru gede (ABG) yang mengendarai mobil Daihatsun BK 1075 UM, tersebut telah menabrak mobil Avanza yang dikendarai oleh seorang oknum anggota TNI, Rabu (25/5) siang.
Karena merasa bersalah telah menabrak mobil anggota TNI, Haris yang diperkirakan berusia 17 itu, warga Helvetia itupun langsung melarikan diri ke arah Jalan T. Amir Hamzah.
Melihat pelaku mencoba kabur bersama temannya yang belum diketahui namanya itu, massa pun langsung mengejar pelaku dengan menggunakan sepeda motor. Namun naas, sesampainya dipersimpangan lampu merah Jalan Karya Sei Agul kondisi jalan dikawasan itu sedang macat.
Kemudian, dalam kondisi kalap dan takut terjebak kemacatan, akhirnya pelaku membantigkan stir dan membelokan mobilnya ke arah kiri dengan kecepatan tinggi.
Akan tetapi pas disimpang jalan itu, Mobil Avanza yang telah mereka tabrak menghampiri mereka, begitu mengetahui mobilnya di pepet, pelaku pun langsung tancap gas sehingga menabrak mobil yang berada di depannya yang saat itu tengah berhenti.
Tanya dikomandoi, massa langsung mendekati mobil yang digunakan pelaku dan menyuruh pelaku supaya keluar dari dalam mobil, akan tetapi penmintaan korban dan warga tidak diindahkan para pelaku dengan peksa.
“Massa yang mengeluarkan pelaku dalam mobil dari dalam mobil, beguti keluar dari dalam mobil. Pelaku langsung dihadiahi buah kementah dari warga sekitar serta pengguna jalan lainnya hingga babak belur,” kata Zamal salah seorang warga sekitar.
Pantauan wartawan di lokasi, kedua pelaku babak belur dihajar massa usai menabrak seorang pengendara mobil Avanza.
Beruntung, aksi main hakim sendiri itu dapat dilerai oleh petugas TNI lainnya yang turun kelokasi dan langsung mengamankan kedua pelaku ke salah satu warung kopi untuk menghindari amukan massa yang lebih banyak lagi.
Selanjutnya, warga bersama petugas TNI tersebut langsung membawa kedua nya ke Mako Polsek Medan Helvetia. (Mar).
