Indonesian Basketball League (IBL) 2016 Gabriel Batistuta Antar Garuda Kalahkan Satria Muda
MetroRakyat | SURABAYA – Laga bigmatch di hari kedelapan Indonesian Basketball League (IBL) 2016 series VI berhasil dimenangkan Garuda Bandung. Gabriel Batistuta tampil gemilang saat Garuda membekuk Satria Muda 61-57 di GOR Kertajaya, Surabaya, Sabtu (30/4/2016).
Satria Muda langsung tampil ganas sejak kuarter pembuka di mana mereka memimpin 10-0. Garuda sendiri banyak dibantu hadiah free throws di mana mereka menciptakan angka dalam delapan dari 13 kesempatan. Namun kuarter pertama tetap milik Satria Muda yang unggul 25-14.
Di kuarter kedua, tempo permainan mulai meninggi. Garuda mencetak 10 poin beruntun di awal babak yang membuat mereka memangkas ketertinggalan jadi 24-25. Namun Satria Muda bisa bangkit dan kembali mencetak banyak angka. Kuarter ini tetap jadi milik Satria Muda dengan keunggulan 34-27.
Setelah istirahat, pasukan Fictor Gideon Roring makin trengginas. Tembakan dua angka Muhammad Dhiya Ulhaq membawa Garuda berbalik memimpin 36-34. Pemain Satria Muda justru mulai kendur setelah hanya satu dari 13 percobaan tembakan yang berhasil masuk ke ring lawan. Garuda merebut kuarter ketiga dengan kemenangan 46-45.
Duel panas penghuni peringkat empat dan lima tersaji hingga kuarter pamungkas. Namun kedua tim kehilangan pemain karena foul out, Satria Muda kehilangan Vinton Nolland Surawi dan Arki Dikania Wisnu sedangkan Garuda kehilangan shooting guard Daniel Wenas.
Akhirnya, Garuda bisa memastikan kemenangan 61-57 hingga laga usai. Gabriel Batitusta Risky jadi bintang Garuda dengan torehan 21 poin dan 8 rebounds, disusul Ulhaq dengan 16 poin serta Wenas 11 poin. Di kubu lawan, Gunawan dan Arki Dikania Wisnu jadi pemain paling produktif dengan raihan 12 angka.
Setelah pertandingan, Fictor mengaku puas dengan kemenangan ini. Ia menjadikan laga ini sebagai simulasi sebelum playoff di mana mereka akan kembali melawan Satria Muda di babak tersebut.
“Saya senang sebab bisa menang atas tim yang pernah saya latih. Anak-anak bermain penuh percaya diri, mental dan skills mereka juga sudah mulai bagus meski tidak diperkuat Galank dan Falconi. Ini juga jadi simulasi untuk pertandingan di babak playoffs. Meskipun keadaan playoffs tentu berbeda, setidaknya para pemain bisa merasakan atmosfernya” ucap Fictor dalam rilis yang diterima SINDOnews.
“Gabriel pemain yang sangat bekerja keras serta disiplin, dia bisa menjaga pola makan dan istirahatnya dengan baik. Selain itu, dia juga punya IQ di atas rata-rata. Setiap instruksi yang saya katakan, pasti bisa lakukan dengan baik. Asal dia tidak cepat puas, saya yakin ia bisa jadi pemain basket yang diperhitungkan” sanjung Fictor kepada Batistuta.
Bagi Garuda Bandung, ini adalah penutup laga di seri terakhir IBL 2016. Hingga berita ini diturunkan, Garuda menempati peringkat keempat klasemen dengan total 55 poin, hasil 22 kemenangan dari 33 pertandingan. Sementara Satria Muda masih akan melakoni duel klasik derby Jakarta melawan M88 Aspac Jakarta, Minggu (1/5/2016).(net/alf)