MetroRakyat.com I MEDAN – Tim Search And Rescue (SAR) gabungan masih berusaha mengevakuasi warga yang menjadi korban awan panasGunung Sinabung yang menerjang Desa Gamber, Kecamatan Simpang Empat, Tanah Karo, Sumatera Utara, Sabtu (21/5/2016) sore.
Kepala Bidang Darurat dan Logistik BPBD Tanah Karo Nata Nael Perangin-angin mengatakan, SAR sudah mengevakuasi warga yang terkena luncuran awan panas, Sabtu sore.
“Korban selamat dan meninggal dunia sudah dievakuasi ke rumah sakit. Awalnya korban selamat kami evakuasi ke Rumah Sakit Umum Kebanjahe. Namun kini dirujuk ke RS Efarina Etaham,” katanya saat dihubungi, Sabtu malam.
Selain itu, kata dia, direncanakan, esok, Minggu (22/5/2016), SAR gabungan kembali mengevakuasi warga yang diduga masih ada di kawasan desa tersebut.
“Kemungkinan ada korban lain, besok pagi akan kami lanjutkan dengan memperhatikan kondisi aktivitas erupsi Gunung Sinabung,” ujarnya.
Sebelumnya, BPBD telah mendapat laporan dari Pos Pemantau Gunung Sinabung telah terjadi empat kali guguran awan panas. Sehingga, potensi letusan masih tinggi.
Korban yang tewas akibat terkena awan panas: Karman Meliala (60) Irwansyah (7)
Korban kritis: Ibrahim (51), Cahaya Tarigan (45), Persada Ginting (56), dan Cahaya Sembiring (75).
