WALIKOTA MEDAN TERIMA KUNJUNGAN KERJA DISNAKER KOTA BOGOR
MetroRakyat.com | MEDAN – Walikota Medan Drs Dzulmi Eldin S,M.Si diwakili Sekretaris Daerah Kota Medan Ir.Syaiful Bahri menerima kunjungan kerja Pemerintah Kota Bogor dari Dinas Sosial dan Tenaga Kerja Kota Bogor bersama dengan Dewan Pengupahan, Apindo dan Serikat Buruh, Rabu (13/4) di Balaikota Medan.
Rombongan pemerintah Kota Bogor yang berjumlah 29 orang dipimpin Sekretaris Daerah Kota bogor Drs.Ade Syarif Hidayat didampingi Kadis Sosial dan tenaga kerja Drs Anas S Rasmana, pengurus Dewan Pengupahan, Apindo dan Serikat Buruh kota Bogor, sementara Sekda Medan didampingi Kepala Dinas social dan tenaga Kerja Kota Medan Syarif Armansayh Lubis,SH, Pengurus Dewan Pengupahan, Apindo dan Serikat Buruh Kota Medan. Ir.Syaiful Bahri, dalam sambutannya menjelaskan sekilas gambaran umum kota Medan yang juga merupakan ibukota provinsi Sumatera uatara dengan luas 26.510 Ha, terdiri dari 21 Kecamatan dengan 151 Kelurahan dan 2001 Kepala Lingkungan. Jumlah penduduk kota Medan lebih kurang 2,9 juta jiwa yang terdiri dari berbagai suku etnis dan agama, namun syukur semua etnis dapat hidup berdampingan dengan rukun dan damai.
Kota Medan selain ibukota provinsi Sumatera Utara, juga merupakan pintu gerbang Indonesia bagian barat dan tercatat sebagai kota terbesar kitiga di Indonesia dan pada tahun 2011 kota Medan bersama kota Makasar dan kota Denpasa ditetapkan menjadi kota Metropolitan baru. Menurut Syaiful bahri, pembangunan kota Medan dilaksanakan sesuai Visi “ Kota Medan menjadi kota metropolitan yang Berdaya Saing,Nyaman, Peduli dan Sejahtera”, dengan misisnya antara lain meningkatkan kualitas pemerintahan yang demokratis, berkeadilan, transparan dan akuntabel. Selain itu meningkatkan penataan prasarana dan sarana permotaan yang serasi dan seimbang untuk semua kawasan kota, Meningkatkan akselerasi pertumbuhan ekonomi kota yang merata dan berkelanjutan, serta mewujudkan penataan lingkungan perkotaan yang bersih,sehat,nyaman dan rligius dan meningkatkan kualitas masyarakat kota.
Syarif Hidayat, menjelaskan keberadaan kota Bogor yang saat ini berpenduduk di bawah 1 juta jiwa, dengan luas daerah 11 Ha lebih, 900 perusahaan dan serikat buruh 3 di Bogor, sementara di Medan jumlah perusahaan 4.179, dan 28 serikat buruh.
Kunjungan kerja ini untuk mempelajari pembentukan Upah Minimun Sektoran serta Dewan Pengupahan. Semoga kunjungan ini membawa manfaat pada Pemerintah Kota bogor.” Ucpa Hidayat.
Kunjungan ini diakhiri saling memberikan penghargaan antarab Sekda Medan dan sekda kota Bogor.(red)
