Duma: Warga Tertunggak BPJS Kesehatan Tetap Dapat Berobat Gratis Menggunakan Fasilitas UHC dan JKMB dari Pemko Medan

METRORAKYAT.COM, MEDAN – Pemerintah Kota Medan terus berupaya untuk meningkatkan pelayanan kesehatan bagi masyarakat. Hal ini dibuktikan dengan diberlakukannya program layanan kesehatan gratis Universal Health Coverage (UHC) dan Jaminan Kesehatan Medan Berkah (JKMB) yang biayanya diambil dari Anggaran Belanja Daerah.
Dengan adanya UHC dan JKMB, maayarakat tidak perlu kawatir jika harus berobat ke puskesmas maupun rumah sakit baik negeri dan swasta. “Cukup dengan membawa KTP asli penduduk Kota Medan dan kita sudah mendapat layanan kesehatan gratis,” ujar Dame Duma Sari Hutagalung saat membawakan Sosialisasi Perda No.4 Tahun 2012 Sesi 1, Tentang Sistem Kesehatan di Kota Medan, Sabtu (8/2) dimulai pukul 15.30 Wib sampai selesai di Jalan Nusa indah 7 blok 13 Link 20
Helvetia tengah Medan Helvetia Kota Medan.
Duma juga mengatakan agar ketika ada pelayanan dari petugas puskesmas dan rumah sakit yang tidak baik mendapat pelayanan pengguna UHC dan JKMB dapat mencatat nama petugas tersebut dan melaporkannya ke Rumah Aspirasi Beny-Duma di Jalan Beringin II No. 77 Kelurahan Helvetia. “Karena jangan sampai ada warga mengeluhkan program UHC dan JKMB tidak baik karena pemko sudah mengalokasikan anggaran besar untuk itu. Program layanan Kesehatan gratis ini juga telah bekerjasama dengan pihak BPJS Kesehatan dan Dinas Kesehatan Medan, ” ujar Duma.
Pada sesi tanyajawab, Tini, warga Tanjung 2 mengeluhkan kartu BPJS Kesehatannya yang tidak lagi aktif saat dipergunakan. Menjawabnya, Linda Silalahi perwakilan dari Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil Medan mengatakan pada pembuatan pekerjaan ada banyak kesalahan yang dilakukan masyarakat saat membuat KTP.
“Pada pekerjaan tidak dituliskan yang sebenarnya dan hanya di tulis Wiraswasta. Padahal Wiraswasta juga dapat dikategorikan sebagai pengusaha.Jika pekerjaan kita Supir, tulis saja Supir, pedagang tulis saja pedagang dan lain sebagainya. Karena sistem akan membaca sesuai kategori kerja, “ucapnya.
” Itulah sebabnya, beberapa kasus yang terjadi, BPJS Kesehatan ada di non aktifkan. Namun hal ini dapat diperbaharui di Disdukcapil dan dilaporkan setelah itu ke Dinas Sosial Medan agar data dilaporkan ke pusat, “sebut nya lagi.
Namun, Linda menerangkan lagi, BPJS gratis juga termasuk salah satu bantuan pemerintah ke masyarakat. Dan ketika ada pada KK, satu anak bekerja, apakah anak yang lain terkena imbas?. Sistem akan membaca upah minimum pekerja (UMP), jadi secara otomatis sistem akan membaca dan bantuan bisa saja terhenti.
“Listrik 2200 watt juga dapat berpengaruh pada diri kita terancam terhenti bantuan, ” sebut Linda lagi.
Sementara itu, Lurah Helvetia Tengah, Negma Marbun menyebutkan keberadaan Dame Duma Sari Hutagalung menjadi wakil rakyat di Dapil 1 Medan sangat membantu masyarakat apalagi selalu banyak berbuat dan membantu masyarakat. “Untuk itu mari kita dukung terus program program Ibu Dame Duma Sari Hutagalung lima tahun kedepan agar pembangunan di Kecamatan Medan Helvetia dapat lebih terwujud lagi, ” pungkasnya.
Pelaksanaan Sosperda Tentang Sistem. Kesehatan ini diakhiri dengan berfoto bersama dan membagikan suvenir, kue dan nasi kotak kepada 500 an warga undangan dari kecamatan Medan Helvetia yang hadir acara tersebut. (MR/Irwan)