Kapolsek Medan Baru Mampu Kendalikan Massa Pendemo di Depan Kantor Gubsu

Kapolsek Medan Baru Mampu Kendalikan Massa Pendemo di Depan Kantor Gubsu
Bagikan

METRORAKYAT.COM, MEDAN – Ditengah gelombang aksi massa pendemo dari Komite Rakyat Bersatu yang dipimpin Unggul Tampubolon terdiri dari puluhan kelompok tani, LSM dan Organisasi Rakyat di depan kantor Gubernur Sumatera Utara, Jalan Pangeran Diponegoro Medan, puluhan personil Polsek Medan Baru dipimpin langsung oleh Kapolsek Medan Baru Kompol Yayang Rizky Pratama terlihat mengamankan situasi berlangsungnya demo yang menuntut Pemprosu dapat merealisasikan permasalahan sengketa tanah eks HU PTPN 2 seluas 5.873.6 hektar kepada masyarakat di HelvetiaHelvetia, LabuhanLabuhan, selamat, marindal dan sebagainya di wilayah Kabupaten Deli Serdang, Rabu (22/5).

Baca juga: https://metrorakyat.com/2024/05/ratusan-massa-kaum-tani-bernama-komite-rakyat-bersatu-desak-gubsu-realisasikan-sengketa-tanah-eks-hu-ptpn-2/

Selama pelaksanaan demo yang dihadiri seribuan massa berasal dari kelompok Komite Rakyat Bersatu tersebut, Kapolsek Medan Baru, Kompol Yayang Rizky Pratama bersama personil kepolisian dari sektor Polsek Medan Baru mampu menjaga unjuk rasa tersebut agar unjuk rasa berjalan lancar, tertib dan aman sesuai dengan apa yang menjadi tujuan pengunjuk rasa tersebut.

Unjuk rasa yang hampir mengarah anarkis ini juga mampu dikendalikan Kapolsek Medan Baru, Kompol Yayang Rizky Pratama melalui upaya non penal maupun penal. Dimana upaya non penal dapat dilakukan dengan pengamanan secara wajar dan negosiasi yang dilakukan dengan para demonstran.

Amatan awak media dilokasi, meski para pendemo telah berusaha menyampaikan aspirasi mereka dan harapan mereka dapat dipertemukan dengan Pj. Gubernur Sumatera Utara, Hasanuddin tidak terpenuhi, luapan kekesalan yang diarahkan para pendemo kepada personil kepolisian dan Satpol PP yang mengamankan aksi, tetap dapat terkendali.

Dengan sigap dan profesional Kapolsek Medan Baru bersama personil mampu meredam kekesalan massa pendemo lewat pendekatan humanis, sebelum akhirnya ditemui oleh Biro Hukum, Ngadimin mewakili Pj.Gubsu dan aksi massa dari Komite Rakyat Bersatu pun berakhir dengan damai.(MR/red)

Metro Rakyat News