Disdikbud Ogan Ilir Gelar Hasil Karya P5 Untuk Sekolah Penggerak Angkatan 3 Di SDN 25 Indralaya
METRORAKYAT.COM, OGAN ILIR – Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kabupaten Ogan Ilir menggelar hasil karya P5 untuk sekolah sekolah penggerak dalam angkatan 3 melalui Lima Sekolah tingkat dasar Negeri yang berlangsung di SD Negeri 25 Indralaya Kabupaten Ogan Ilir Provinsi Sumsel. Kamis (25/04/2024).
Adapun lima sekolah penggerak dikabupaten Ogan Ilir yakni SDN 25 Indralaya kepala sekolahnya Nuraini, SDN 2 pemulutan kepala sekolahnya Syukri, SDN 6 Rambang Kuang kepala sekolahnya Hazimah, SDN 3 Tanjung Batu kepala sekolahnya Romi Irawan, dan SD 07 Indralaya Utara kepala sekolahnya Mursidati.
Hadir dalam kegiatan tersebut Kepala Badan penjamin mutu pendidikan Provinsi Sumsel yang diwakili oleh Danang Dhaniswara Sholihin dan Kepala balai guru penggerak Provinsi Sumsel Ohorella Erma.
Mengawali Acara yang digelar, Sayadi Kadisdik Ogan Ilir melakukan peninjauan stand pameran dari 5 sekolah penggerak yang ada di Kabupaten Ogan Ilir. Dan memberikan apresiasi kepada 5 sekolah yang melaksanakan gelar karya serta mengucapkan terima kasih kepada siswa yang telah mempersembahkan karya terbaiknya.
“Kami ucapkan terima kasih kepada siswa yang telah mempersembahkan karya terbaiknya, dengan gelar karya ini, semua harapan yang sudah dilaksanakan 5 sekolah ini dapat dicontoh oleh sekolah lain yang ada di Kabupaten Ogan Ilir. Semoga ilmu yang didapat, dapat berbagi dengan sekolah sekolah lain,” kata Sayadi.
Sayadi melanjutkan, bahwa menjadi sekolah penggerak tidaklah mudah. Dari sekolah yang ada di Kabupaten Ogan Ilir, hanya 5 sekolah yang ditetapkan sebagai sekolah penggerak.
“Kepada pelaksana sekolah penggerak, agar teruslah bergerak untuk terus belajar dan berbagi, semoga dengan adanya program sekolah penggerak ini dapat memberikan dampak positif untuk dunia pendidikan khususnya diwilayah Kabupaten Ogan Ilir ini,” tegasnya.
Ditempat yang sama mengawali laporannya, Hazimah dari SDN 6 Rambang Kuang selaku Ketua panitia mengatakan, bahwa 5 sekolah penggerak melalui pendampingan kwalitatif, untuk penguatan SDM disekolah terutama penguataan tenaga pengajar melalui bimtek.
“Sekolah penggerak ini untuk melaksanakan digitalisasi kesederhanaan dalam kegiatan pembelajaran, dan sekarang menghalalkan siswa/siswi membawa HP untuk kepentingan giat serta pembelajaran disekolah,” ucapnya.
Lebih lanjut dikatakannya, melalui P5 ini agar para murid bisa memperoleh ilmu dan pengalaman serta untuk menerapkan nilai nilai luhur, juga dapat menjadi pemimpin yang bijaksana untuk kedepannya.
Sementara itu di tempat terpisah, Kepala Sekolah SDN 25 Indralaya Nuraini S.Pd mengaku sangat bersyukur pelaksanaan gelar karya P5 bisa berjalan lancar.
“Kegiatan ini dimaksudkan sebagai puncak perayaan beberapa kegiatan project yang sudah dilaksanakan peserta didik selama satu semester di tahun ajaran 2023/2024,” pungkasnya. (MR/YOPI007)
