Saat Reses Sesi 2, David Roni G Sinaga Terima Keluhan Warga Gg Jati 2 Lingkungan 10 Yakni Pemasangan Pompa Air, Lampu Jalan dan Drainase
METRORAKYAT.COM, MEDAN – Dalam pelaksanaan reses Masa Sidang I Tahun ke IV TA 2023, Anggota DPRD Kota Medan, David Roni Ganda Sinaga di
Jln Denai Gg Jati 2, Kelurahan Tegal Sari I, Kecamatan Medan Area, Sabtu (11/2/2023/).
“Kegiatan Reses hari ini, merupakan agenda rutin 50 Anggota DPRD kota Medan di Daerah Pemilihan (Dapil) kami masing-masing untuk menyerap aspirasi masyarakat. Jadi, nanti jangan sungkan untuk mengungkapkan semua permasalahan yang ada,” kata David.
Hadir dalam kegiatan reses tersebut, mewakili Dinas PU, Surung Pasaribu, Camat Medan Area diwakili Sekcam M.Hafis, Ketua PAC PDI-P Medan Area dan dua ratus lebih masyarakat.
Camat dalam sambutan yang disampaikan M Hafis, berharap agar momen Reses yang dilaksanakan bapak David Roni hari ini, nantinya dapat bermanfaat bagi masyarakat.
“Bapak Camat tadi berpesan, agar masyarakat dapat menjaga kebersihan lingkungan masing-masing. Agar musibah banjir dapat dihindari, dan masyarakat dapat hidup sehat,” ujarnya.
Setelah menyampaikan paparan singkatnya, Politisi PDI Perjuangan ini langsung mengelar sesi tanya jawab.
Penanya pertama, Ismet warga Lingkungan 10 mengeluhkan bantuan sosial pemerintah berupa beras tak kunjung diterimanya satu tahun terakhir.
“Di komputer kantor Kecamatan nama saya ada tercantum. Tapi kenapa bantuan berasnya gak keluar. Tolong lah pak David dibantu masalah saya ini,” ungkapnya.
Sementara itu, Syailendra Tanjung warga Lingkungan 10 juga meminta pemerintah menyediakan pompa air pemadam kebakaran.
“Mengingat lingkungan kami itu sempit pak David. Apabila terjadi musibah kebakaran, mobil pemadam gak bisa masuk. Untuk itu kami berharap, agar pompa air tersebut dapat terealisasi,” pintanya disambut kata setuju oleh ratusan masyarakat yang hadir.
Menanggapi keluhan pak Ismet, dewan yang duduk di komisi IV ini menjelaskan, untuk warga yang mendapatkan bansos harus terdata di Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS). Kemudian yang menentukan alokasi dan berhak menerima bantuan adalah Kementerian Sosial.
“Dari data DTKS itu memang belum semua yang tercover mendapatkan bantuan. Karena ini tergantung dengan alokasi yang diberikan kementerian untuk Kota Medan,” ucapnya.
Sedangkan menanggapi permintaan dari bapak Syailendra, untuk pembuatan pompa air, David Roni menyebut akan segera mengkoordinasikannya dengan dinas terkait. “Nanti akan saya instruksikan juga staf untuk mencatat nomor bapak Syailendra, untuk komunikasi lebih lanjut,” imbuhnya.
Usai sesi tanya jawab, kegiatan dilanjutkan dengan memberikan seminar kit berupa rice box, kue dan minyak goreng kepada masyarakat yang hadir. (A-Red)
