Bripda Yosua Lemauk & Bripda Ferdinanda Boltal Gelar Ibadah Syukur Atas Keberhasilan Dan Penempatan Tugas Kembali Di Polres Sorong Selatan

Bripda Yosua Lemauk & Bripda Ferdinanda Boltal Gelar Ibadah Syukur Atas Keberhasilan Dan Penempatan Tugas Kembali Di Polres Sorong Selatan
Bagikan

METRORAKYAT.COM, SORONG SELATAN – Bripda Yosua Lemauk & Bripda Ferdinanda Boltal gelar ibadah syukur atas karya dan Mujisat Tuhan Yesus Kristus atas keberhasilan nya sehingga mereka dinyatakan lulus sebagai Polisi Republik Indonesia (POLRI) dan penempatan tugas kembali di polres Sorong Selatan Polda Papua Barat.

Ibadah syukur tersebut berlangsung dikampung Sesor distrik Wayer kabupaten Sorong Selatan provinsi Papua Selasa, (08/02/2022).

Hadir dalam ibadah tersebut Kepala Distrik Wayer Jhonias Kaisala,S.Sos, tokoh masyarakat Distrik Wayer Matias Kaisala, Tokoh intelektual Distrik Wayer Yunus Boltal,SH,M.Si, Kepala kampung Sesor, Kepala kampung Boldon dan Masyarakat distrik Wayer.

Jhonias Kaisala,S.Sos dalam Pesannya mengatakan patut bagi nya menaikkan pujian dan ungkapan syukur kepada Tuhan atas perkenannya sehingga boleh berada di sini untuk melaksanakan syukuran dari kedua anak kita yang telah tembus sebagai polisi.

“Kami juga berpesan kepada kedua putra dan putri untuk tetap bekerja sesuai dengan prosedur perundang-undangan yang berlaku terutama kepada keluarga untuk tetap mendukung anak anak kita yang telah dipercayakan negara saat ini,”ujarnya.

Lanjutnya lagi, kepada generasi Wayer yang ada untuk tetap jaga menjaga diri, tenang dan mengedepankan cita cita dan masa depan terutama saat ini melalui Otsus pemerintah telah melakukan banyak program yang memfokuskan Putra/I Papua seperti TNI/POLRI maka ini tentunya merupakan peluang besar bagi anak anak kita untuk mendapatkan pekerjaan.

Sementara itu Bripda Ferdinanda Boltal kepada media menjelaskan dirinya pertama kali ikut tes dari kabupaten. Pertama ikuti seleksi pemberkasan dinyatakan lulus maka langsung menuju ke Polda Papua Barat untuk mengikuti tes selanjutnya seperti tes kesehatan, pemberkasan dan tes jasmani.

“Dari hasil tersebut saya berpikir bahwa nanti saya tidak lulus namun karena berkat dukungan doa dari orang tua dan juga kemampuan saya maka saya dinyatakan lulus untuk selanjutnya mengikuti pendidikan kurang lebih 5 bulan,”sebutnya.

Lanjut nya lagi, saat proses pendidikan selama 5 bulan itu tenyata sangat berat namun ada pribahasa yang menyatakan bahwa “bersusah susah dahulu dan bersenang senang kemudian”

“Maka puji Tuhan proses pendidikan boleh berjalan lancar sampai dengan proses pelantikan pada tanggal 22 Desember 2021kami dinyatakan resmi sebagai POLRI yang selanjutnya ditugaskan kembali ke polres Sorong Selatan dan Maybrat,”ungakapnya.

“Saya juga berpesan kepada semua adik adik untuk tetap menjaga diri dan menjauhi miras,Narkoba, dan Obat obatan lainnya jika ingin melamar sebagai polri itu tidak ada keterpaksaan dari orang tua ataupun siapa dia,”harapnya lagi.(MR/DEWA).

Redaksi Metro Rakyat

PT. Metro Rakyat Kreasi - Situs Berita Portal online - Berita Mendidik, Aktual & Inovatif.