Nek Minah Rindukan Bantuan Rehab Rumahnya Selain Tak Layak Huni Juga Sering Di Satroni Banjir
METRORAKYAT.COM, LABUHAN DELI – Sungguh malang nasib Nek Aminah(69) warga Gang tangga Lingkungan V Jalan Young Panah Hijau Kelurahan Labuhan Deli Kecamatan Medan Marelan, beliau merindukan bantuan untuk kembali ke rumahnya yang lama dan sering terendam banjir juga tak layak huni, Minggu (07/03/2021).
Pasalnya, menurut Wahyu salah seorang warga Lingkungan V Jalan Young Panah Hijau tersebut berapa waktu lalu rumah nek Minah terendam banjir, baik banjir ROB maupun banjir hujan.
“Jadi kalau kebetulan kita pandang rumah nenek ini secara keseluruhan tidak layak lagi untuk dihuni. Jangankan untuk istirahat buat ibadah saja sudah susah. Karena mengingat tanah bangunan dari rumah nenek tersebut sudah amblas karena banjir tersebut,”katanya.
Wahyu juga mengatakan bahwa warga sekitar kala itu mengambil tindakan untuk berswadaya menyelamatkan nek Minah dari banjir.
“Jadi sementara waktu itu, kita usahakan, kita upayakan untuk memohon bantuan kepada instansi terkait namun belum ada tanggapan juga, sampai masyarakat setempat ambil tindakan untuk berswadaya menyelamatkan nenek itu dulu lah dari banjir dan alhamdulillah dapat beberapa dana sedikit, rumah pun kita runtuhkan guna untuk menaikan bangunan baru,”ujarnya.
Alkisah Adalah salah satu perwakilan dari salah satu gang tangga Lingkungan V tersebut mengutip kemasyarat untuk mengumpulkan dana sedikit demi sedikit.
Ketika disinggung rumah yang dihuni oleh nek Aminah sekarang, ini merupakan bantuan atau swadaya dari salah satu pemilik rumah yaitu Letda CB Atiar beliau berpartisipasi untuk menyumbangkan agar nenek Aminah bisa ditempatkan di sini sebentar selama rumahnya itu selesai direhab oleh swadaya masyarakat.
“Harapan kami seluruh dari warga Lingkungan V khususnya keluarga besar nenek Aminah berharap agar dapat bantuan secepatnya agar bisa kembali ke rumah beliau yang lama dan beraktifitas seperti biasa. Sebabkan memang rumah ini jugakan rumah sementara gak enak juga berlama lama di sini kan gitu,”pungkas Wahyu.
