Lagi, Ratusan Kayu Tak Bertuan Ditemukan Di Tapsel

Lagi, Ratusan Kayu Tak Bertuan Ditemukan Di Tapsel
Bagikan

MetroRakyat.com  I  TAPSEL – Praktik illegal logging di wilayah Tabagsel, khususnya Tapanuli Selatan (Tapsel) semakin merajalela. Pasalnya lagi-lagi, ratusan kayu yang diduga hasil pembalakan liar kembali ditemukan petugas tepat di pinggir jalan lintas Desa Gunung Baringin, Kecamatan Angkola Timur, Kabupaten Tapsel, Kamis (26/5) lalu.

Sejumlah petugas dari  Polisi Hutan (Polhut) Provinsi Sumatera Utara bersama Dinas Kehutanan Tapsel mengamankan tiga kubik atau sebanyak 112 kayu olahan tak bertuan dari lokasi hutan produksi yang sudah banyak beralih fungsi dengan tanaman sawit.

Kasi Pengamanan Hutan Provinsi Sumut A Sibuea bersama Kadis Kehutanan Tapsel Awaluddin Sibarani mengatakan, temuan kayu illegal tersebut berawal dari informasi masyarakat yang mereka terima.

Kemudian pihak Dinas Kehutanan Provinsi Sumut bersama Dinas Kehutanan Tapsel turun ke lokasi dan menemukan 112 batang kayu tak bertuan dan selanjutnya diamankan ke Kantor Dinas Kehutanan setempat.

”Untuk barang buktinya sebanyak 112 keping kayu sudah kita amankan di kantor UPT di Jalan Kenangan Kota Padangsidimpuan,” ungkap Sibuea saat ditemui di Kantor Dishut Tapsel, Jumat (27/5).Dijelaskannya, kayu tak bertuan tersebut merupakan kelompok meranti jenis merbo.

”Kita belum menemukan lokasi tunggulnya, tapi yang pasti kayu tersebut ditemukan di kawasan hutan produksi,” katanya.

Menurutnya, bila biaya lelang sesuai dengan hasil kayu, maka kayu tersebut akan dilelang. “Intinya pelelangan kayu ini minimal dapat memberikan efek jera bagi para pelaku perambah hutan,” tegasnya.

Sibuea menambahkan, dari hasil pantauan mereka di lapangan, di wilayah Tapsel perambahan cukup marak dan rata-rata dialihfungsikan menjadi tanaman sawit.

”Ini yang masih terus kita cek di lapangan. Dalam pengamanan hutan, tidak cukup hanya dari Dinas Kehutanan saja, tapi dibutuhkan peran serta seluruh lapisan masyarakat,” sebutnya.Kadis Kehutanan Tapsel Awaluddin Sibarani kemudian menambahkan, guna menyikapi hal tersebut, pihaknya akan meningkatkan patroli dan pengamanan kawasan hutan di wilayah Tapsel. (jpnn/aga).

Redaksi Metro Rakyat

PT. Metro Rakyat Kreasi - Situs Berita Portal online - Berita Mendidik, Aktual & Inovatif.