Dinas Kehutanan Sumut Selidiki Penyebab Banjir Bandang Sibolangit

MetroRakyat.com | MEDAN – Dinas Kehutanan Provinsi Sumatera Utara sedang menyelidiki penyebab banjir bandang di kawasan Air Terjun Dua Warna, Sibolangit, yang menewaskan 16 orang hari Minggu lalu. “Kami sedang investigasi sebab musababnya. Makanya untuk mengomentari kami belum berani,” kata Humas Dinas Kehutanan Zainuddin Harahap saat ditemui di ruangannya, Kamis (19/5/2016).
Ditanya mengenai seberapa parah kerusakan hutan di Sibolangit, Zainuddin mengaku takut salah bicara. “Karena tim belum laporan. Mungkin minggu depan. Tadi kami pun sama Pak Kadis terus komunikasi. Kalau perihal penebangan, coba tanya Pak Ervi Hasibuan. Dia bagian tahura (taman hutan raya). Tapi dia lagi di lapangan sekarang,” katanya.
Begitu juga saat ditanya mengenai apa saja yang selama ini dilakukan Dinas Kehutanan untuk mengantsipasi bencana banjir bandang, Zainuddin lagi-lagi tak bisa menjawab. Sedangkan Kepala Dinas Kehutanan Sumut, Alen Purba, tidak berada di kantornya saat hendak ditemui. Dihubungi melalui telepon seluler, ia tak merespons, baik pesan maupun panggilan. Banjir bandang Sibolangit menewaskan 16 orang. Selain itu, lima orang dinyatakan hilang sampai sekarang. (Nelson/Trib)