Diberitakan Menyuap Hakim, H Anif Shah Ditelepon Kerabatnya

Diberitakan Menyuap Hakim, H Anif Shah Ditelepon Kerabatnya
Bagikan

MetroRakyat.com  I  MEDAN – H Anif Shah, pengusaha terkenal asal Kota Medan kerap mendapatkan telepon dari rekan bisnis dan kerabatnya setelah diberitakan menyuap hakim PTUN Medan. Hal itu terungkap dalam amar dakwaan jaksa penuntut umum (JPU) Kejaksaan Negeri (Kejari) Medan, Fatah terkait kasus pencemaran nama baik yang melibatkan Ketua Komite Nasional Pemuda Indonesia Sumatera Utara (KNPI Sumut), Dodi Sutanto.

“Bahwa karena tautan yang ada pada akun facebook milik terdakwa Dodi Sutanto alias Dodi yang menyatakan atau menduga saksi H Anif terlibat dalam kasus penyuapan hakim PTUN Medan itu, saksi H Anif maupun anak-anak saksi H Anif banyak menerima telepon dari rekan-rekan bisnisnya. Sehingga sangat mengganggu konsentrasi H Anif dan keluarga, apalagi foto saksi H Anifterpampang jelas di akun Facebook terdakwa Dodi Sutanto,” kata jaksa Fatah, Rabu (25/5/2016) sore.

Jaksa menjelaskan, atas berita yang diambil dari situs Medanseru.co itu, H Anif Shah merasa malu dan keberatan. Kemudian, H Anif Shah membuat laporan ke Polda Sumatera Utara.

Terkait kasus ini, pihak Polda Sumatera Utara sempat melakukan penelitian live forensik atas akun Facebook milik Dodi Sutanto. Tidak tanggung-tanggung, tiga petugas Polda Sumut yang dipimpin seorang perwira mengecek sejumlah berita miring H Anif Shah yang disebarkan Dodi Sutanto melalui Facebooknya.

“Pemeriksaan dan penelitian hasil screen capture Medanseru.co, bahwa situs web itu tersebut menerbitkan berita ‘Sudah Tersangka di Kejatisu, Mahasiswa Tagih Janji Jokowi: Tangkap Anif Shah’ pada tanggal 4 Oktober 2015 pukul 17.32 WIB. Bahwa website Medanseru.co menerbitkan berita ‘KPK tahan Anif Shah dan Ajib Shah, Alhamdulillah Ribuan KK Teraniaya di Sumut Hidup Tenang’, pada 16 Oktober 2015 pukul 11.37 WIB,” ujar jaksa.

Mendengar amar dakwaan jaksa itu, Dodi yang mengenakan seragam tahanan berwarna merah hanya terdiam dan sesekali melirik ke arah penasehat hukumnya. Dodi pun tak banyak memberikan komentar terkait kasus yang menderanya ini. (Peter/Nelson/Trib). 

Redaksi Metro Rakyat

PT. Metro Rakyat Kreasi - Situs Berita Portal online - Berita Mendidik, Aktual & Inovatif.