Perjalanan Mobil Dinas Milik Dirut PDAM Tirta Lihou Simalungun yang Mengalami Kecelakaan Beruntun di Toba Diduga Penuh Misteri
METRORAKYAT.COM, TOBA – Sebuah kecelakaan beruntun yang melibatkan 3 (tiga) unit mobil telah terjadi di Desa Jangga Dolok, Kecamatan Lumban Julu, Kabupaten Toba, Provinsi Sumatera Utara yang mengakibatkan 15 orang korban luka ringan pada Minggu (3/11/2024) sore.
Dari informasi yang berhasil dihimpun, Kapolres Toba AKBP Wahyu Indrajaya, SH, melalui Kasat Lantas Polres Toba Iptu Nanang Kusumo pada Rabu (6/11/2024) menerangkan Kecelakaan beruntun tersebut melibatkan tiga kendaraan, yakni mobil ambulans milik Pemkab Tapsel, mobil Toyota Avanza dengan nomor polisi BK 1990 YS, dan Toyota Innova BK 1936 WL.
Lebih lanjut dijelaskan Iptu Nanang, insiden bermula saat ambulans yang membawa empat orang penumpang melaju dari arah Tarutung menuju Medan. Di lokasi kejadian, ambulans bersenggolan dengan mobil Avanza yang datang dari arah berlawanan dan membawa tiga penumpang.
“Akibat tabrakan tersebut, mobil Toyota Avanza hilang kendali dan terperosok ke jurang sedalam 15 meter,” jelas Nanang.
Selanjutnya, ambulans yang oleng menabrak mobil Toyota Innova yang membawa lima penumpang dari arah Medan menuju Tarutung. Mobil ambulans kemudian tergelincir dan jatuh ke sawah dengan kedalaman sekitar lima meter.
Akibat kejadian tersebut, ketiga kendaraan mengalami kerusakan dan para korban dilarikan ke RSUD Porsea untuk mendapatkan perawatan. Nanang menyatakan bahwa pihak kepolisian masih melakukan penyelidikan lebih lanjut terkait penyebab kecelakaan, meskipun lokasi kecelakaan di tikungan Desa Jangga Dolok diketahui rawan insiden, terutama saat musim hujan.
Seluruh supir dan penumpang yang mengalami kecelakaan yakni mobil Ambulans BB 8187 G milik Pemkab Tapsel, mobil Toyota Avanza BK 1190 YS dan mobil Toyota Inova BK 1936 WL
yang mengalami luka-luka telah dibawa berobat ke RSUD Porsea untuk mendapat perawatan serta ketiga kendaraan mengalami kerusakan akibat kecelakaan juga telah diamankan untuk pemeriksaan lebih lanjut,” pungkas Kasat Lantas Polres Toba Nanang Kusumo.
Sementara Dirut PDAM Tirta Lihou Simalungun Dodi Ridowin Mandalahi yang dikonfirmasi lewat pesan WhatsApp mempertanyakan dalam rangka apa mobil tersebut melakukan perjalanan ke arah Tarutung sehingga mengalami kecelakaan di daerah Toba, siapa yang mengemudikan mobil serta siapa siapa saja yg ada (menumpang) dalam kendaraan/ mobil dinas tersebut namun tidak memberi jawaban dan lebih memilih bungkam.
Hingga berita ini dikirimkan ke meja redaksi, Dirut PDAM Tirta Lihou Simalungun masih belum memberi keterangan apapun.
Sehingga peristiwa kecelakaan mobil dinas Toyota Inova BK 1936 WL milik Dirut PDAM TL Simalungun diduga menjadi misteri dan
memunculkan pertanyaan bagi publik. Sebab mobil dinas tersebut dipergunakan di hari libur umum atau di luar hari dan jam dinas kantor. (MR/Red)