Walau Viral di Medsos, Judi Berkedok KIM di Komplek Cemara Asri Diduga Masih Beroperasi

Walau Viral di Medsos, Judi Berkedok KIM di Komplek Cemara Asri Diduga Masih Beroperasi
Bagikan

METRORAKYAT.COM, MEDAN – Walaupun tengah viral di Media Sosial (Medsos) Instagram, namun lokasi judi berkedok Kuis Irama Musik (KIM) atau disebut batu goncang yang berada di Pusat Jajanan Serba Ada (Pujasera) di Komplek Cemara Asri, Kecamatan Percut Sei Tuan, Kabupaten Deli Serdang, tepatnya di sebelah salah satu Bank ternama di Medan, diduga masih tetap beroperasi, Rabu (15/11/2023).

Pantauan wartawan, tengah beredar sebuah video di Media Sosial yang memperlihatkan lokasi judi berkedok Kuis Irama Musik (KIM) atau disebut batu goncang yang berada di Pusat Jajanan Serba Ada (Pujasera) di Komplek Cemara Asri, Kecamatan Percut Sei Tuan, Kabupaten Deli Serdang, yang sedang beroperasi.

Dalam video yang berdurasi kurang lebih 60 detik itu memperlihatkan situasi di lokasi judi tersebut, dimana terlihat dan terdengar ketika operator judi berkedok Kuis Irama Musik (KIM) atau disebut batu goncang itu sedang bernyanyi sembari menyebutkan angka-angka yang ramai dididengarkan para pemain yang datang.

Menanggapi hal tersebut, wartawan mencoba mengkonfirmasi Pjs Kasat Reskrim Polrestabes Medan Kompol Teuku Fathir, namun belum ada memberikan komentar apapun.

Seperti yang diberitakan sebelumnya, Untuk menjaga situasi Kamtibmas Kondusif menjelang Pemilihan Umum (Pemilu) Serentak dan Pemilihan Presiden (Pilpres), serta Natal dan Thun Baru 2024, diminta Kapolda Sumut Irjen Pol Agung Setya Imam Effendi, supaya bertindak tegas dan menutup lokasi judi berkedok Kuis Irama Musik (KIM) atau disebut batu goncang yang berada di Pusat Jajanan Serba Ada (Pujasera) di Komplek Cemara Asri, Kecamatan Percut Sei Tuan, Kabupaten Deli Serdang, tepatnya di sebelah salah satu Bank ternama di Medan, Senin (13/11/2023).
“Kami meminta kepada Kapolda Sumut supaya menutup lokasi judi berkedok batu goncang tersebut, apalagi kita ketahui saat ini sedang berjalan pesta politik dan menyambut hari Natal dan tahun baru untuk umat kristiani. Supaya semua berjalan dengan lancar dan kondusif, masalah perjudian harus diberantas semua.” ucap salah seorang Warga yang identitasnya tidak mau ditulis.

Menurut informasi Warga, lokasi judi berkedok batu goncang ini disebut-sebut milik seorang pria keturunan Tionghoa diduga berinisial AC (60) thn dan humas nya berinisial AK sudah menjalankan bisnisnya hampir sebulan yang ramai dikunjungi para pemain dari berbagai kalangan.

“Setiap malam ramai pengunjungnya yang datang kesitu, mau yang muda sampai yang tua banyak berdatangan dengan mengendarai motor dan mobil bang. Sekali putar bisa memperoleh omset hingga ratusan juta rupiah lah perhari.” ungkap Warga.(MR/Tim)

Redaksi Metro Rakyat

PT. Metro Rakyat Kreasi - Situs Berita Portal online - Berita Mendidik, Aktual & Inovatif.