Peresmian dan Pentabisisan Gedung Pastori serta Tugu Pendaratan Injil di Momen HUT PI Ke-70 Tahun
METRORAKYAT.COM, MAYBRAT – Penjabat Bupati Kabupaten Maybrat menghadiri ibadah perayaan hari ulang tahun ke-70 pendaratan Injil di bumi Kamiu (Arus) sekaligus meresmikan tugu Pradaban dan Pastori GKI Peniel Arus Jumat, (11/11/2022).
Turut hadir Penjabat Bupati Kabupaten Maybrat, Kapolres Kabupaten Maybrat, Dandim 1809 kabupaten Maybrat, Intelektual Kamiu Raya Elisa Kambu, Ketua Klasis GKI Ayamaru Abraham Semunya, dan Pimpinan Organisasi Perangkat Daerah serta tamu undangan
Pj.Bupati Maybrat Dr Bernhard E Rondonuwu,S.Sos,M.Si Dalam sambutan bahwa jika kita membandingkan dengan umur manusia, umur 70 tahun itu orang bilang sudah tua mulai keriput kulit dan putih rambut, itu dari segi manusia. Sedangkan dari segi keimanan 70 tahun itu sudah semakin dewasa menunjukkan integritas keimanan, semakin lama semakin menunjukkan bahwa semakin hari semakin besar
Tentunya ini sama dengan Pemerintahan semakin dewasa maka semakin pemerintah akan melayani masyarakat itu lebih baik dan dia akan lebih refrefik,adaptif dan komunikatif dengan warganya dalam mendukung usia tadi sehingga kami pihak pemerintah yang kurang lebih 13 tahun usia kabupaten Maybrat mengimbangi kedewasaan bumi Kamiu dengan baik meningkatkan keimanan, dan meningkatkan pelayanan
Dengan usia 70 tahun sudah dibuktikan bahwa sudah mandiri tanpa bantuan proposal namun perayaan HUT hari ini boleh terlaksana, ini sangat luar biasa karena sesuai sub Thema menuju ke kamandirian itulah yang namanya semakin dewasa. Kalau untuk kita di pemerintahan dewasa dan mengatur sejalan dengan program yang di rencanakan.
Dari 259 kampung yang ada di kabupaten Maybrat itu harus menunjukkan kemandirian mulai dari distrik agar pelayanan kemasyarakatan di kabupaten Maybrat bisa berjalan dengan baik. Refleksi kita sebagai penyesuaian kedewasaan dan keimanan kita.
Ada dua hal yang menjadi pokok perhatian kita di kabupaten Maybrat karena dari kegelapan tergeser dan terbitlah terang karena datangnya Injil sehingga dua hal itu adalah persoalan kesehatan dan pendidikan.(MR/DEWA)
