Bupati Samosir Tinjau Lahan Pertanian Terpadu
METRORAKYAT.COM, SAMOSIR – Untuk menindak lanjuti pertemuan Menteri Pertanian (Mentan) RI pekan lalu (25/5), Bupati Samosir meakukan peninjauan lahan rencana pembangunan kawasan pertanian terpadu di Desa Hariara Pintu- Kecamatan Harian, Rabu (8/6/2022).
Kawasan tersebut direncanakan akan ditata diatas lahan 2.650 ha, tahap awal 650 ha yang dibagi 3 bagian.
Pertama seluas 150 ha, dengan lokasi di Desa Hariara Pintu dan sudah disetujui Mentan RI.
Bupati Samosir secara langsung meninjau lokasi guna memastikan keberadaan lahan tidak melanggar aturan kehutanan/kawasan hutan lindung. Sehingga perlu penataan kawasan pertanian terpadu sebagai salah satu langkah peningkatan perekonomian masyarakat. Kawasan pertanian terpadu akan menjadi contoh dalam pengelolaan lahan skala luas menggunakan teknologi pertanian.
Bupati menambahkan, kelengkapan administrasi lahan penataan kawasan pertanian terpadu akan segera disampaikan kepada Mentan, dalam waktu dekat (sesuai rencana bulan Agustus), penataan kawasan pertanian terpadu sudah dapat dimulai.
Sementara Plt. Kadis Ketapang dan Pertanian Tumiur Gultom mengatakan, Pertanian terpadu akan dilaksanakan secara bertahap.
Pertanian terpadu ini akan dikelola kelompok tani yang akan ditanami ubi Jepang. Untuk produksi sudah tersedia off taker untuk menampung dengan kapasitas 25 ton per hari. Selain itu, juga akan ditanam sere wangi dan kentang sesuai permintaan off taker yang sama. Selain itu, beberapa tanaman lain seperti bawang merah akan ditanam. (MR/156).
