Presiden Republik Indonesia Resmikan Bandar Udara Internasional Silangit
METRORAKYAT.COM | TAPUT – Bupati Tapanuli Utara Drs. Nikson Nababan, M.Si hadiri peresmian Terminal Bandar Udara Internasional Silangit oleh Presiden RI Ir. H Joko Widodo, Siborong-borong, Jumat, (24/11/17).
Presiden Jokowi tiba di Silangit dengan menggunakan helikopter didampingi Menko Maritim, Menteri Perhubungan, Menteri PUPR, Menteri BUMN dan beberapa Petinggi Negara lainnya disambut langsung oleh Bupati Taput bersama dengan Danrem 023/KS Donni Hutabarat.
Mengawali sambutannya, Presiden mengatakan bahwa Indonesia sedang melakukan ‘ledakan’ di dunia pariwisata saat pintu gerbang menuju keindahan Danau Toba yang menyimpan sejarah bumi dan kekayaan seni budaya suku-suku di ‘Tano Batak’ terbuka lebar.
“Bandara Internasional Silangit ini menjadi pintu masuk bagi wisatawan untuk berkunjung, gerbang untuk pelestarian adat Batak, gerbang untuk ‘Marsipature Hutana be’ terutama menuju pengingkatan kemakmuran dan kesejahteraan seluruh Tano Batak,” ucap Bapak Jokowi.
Presiden memerintahkan agar kedepannya terus dilanjutkan pengembangan Bandar Udara termasuk perpanjangan landasan pacu menjadi 3.000 meter dan perluasan terminal menjadi 10.000 meter persegi.
“Bukka ma pintu bukka ma harbangan ai nunga rade labuan ni hapal habang Internasional, Pidong na habang pasahat ma barita on tu luat portibi, Horas tondi madingin pir tondi matogu, mauliate,” ucap Presiden Jokowi menirukan beberapa ungkapan Bahasa Batak.
Usai sambutannya, Presiden melakukan pemukulan Gondang bersama Menko Maritim Letjend TNI (Purn) Luhut B Panjaitan, Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi serta Gubsu T Erry Nuradi , kemudian Penandatanganan Prasasti sebagai tanda telah resminya Bandar Udara Internasional Silangit dan dilanjutkan dengan peninjauan Bandara.
Pada kesempatan sebelumnya, dalam laporan Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi mengatakan Bandar Udara Internasional Silangit ini telah dilengkapi fasilitas digital dan aplikasi ‘mobile’, dimana Bandar Udara ini diharapkan sebagai salah satu upaya pencapaian target nasional sebanyak 162 juta wisatawan pada Tahun 2019.
Hadir pada kesempatan tersebut para Kepala Daerah dan FKPD se-kawasan Danau Toba, Direktur BODT serta para Tokoh Agama/Politik/Masyarakat.(MR/Musa Sianipar)