Tokoh Masyarakat Nagari Simpang Tonang :Ada Indikasi Penambangan Emas Secara Liar Di Nagari Simpang Tonang Kecamatan Dua Koto Pasaman
METRORAKYAT.COM, MEDAN – Tokoh masyarakat Drs.H.Antoni Rachmat,M.H. mengimformasikan ke awak media bahwa di duga berlangsung penambangan emas yang tidak memiliki ijin menggunakan Excavator Merek CAT Pc 200 terlihat sebanyak dua unit yang lagi beroperasi di Jorong Tanjung Emas Selasa,(19/07/2022).
Drs.H.Antoni Rachmat,M.H.Tokoh Masyarakat selaku Ninik mamak Nagari Simpang Tonang mengatakan bahwa ada indikasi kegiatan ilegal mining di Kenagariannya , kegiatan itu di ketahui sejak beberapa minggu dini hari .
Diungkapkan lagi, Dirinya me2rasa sangat keberatan terkait kegiatan itu dan diri nya menegaskan bahwa akan segera melapor kepihak yang berwajib apa bila penambangan emas itu tidak berijin .
“Kami minta agar Aparat penegak hukum berserta Pemerintah Daerah agar segera melakukan investigasi terkait kebenaran informasi ini, kemudian meenjelaskan ke masyarakat kita terkait hal ini , jika hal ini ilegal segera angkat kaki dari nagari Simpang Tonang,”ucap Drs.H.Antoni Rachmat,M.H.
Drs.H.Antoni Rachmat,M.H menambahkan dulu kami di Simpang Tonang Punya History yang cukup memiriskan terkait persoalan penambangan emas dan saya selaku Ninik Mamak Nagari Simpang Tonang tidak ingin peristiwa itu terjadi lagi .
Hingga saat ini alat berat jenis excavator merek Cat pc 200 masih beroperasi di lokasi yaitu Nagari Simpang Tonang Kecamatan Dua Koto Kabupaten Pasaman.
Di duga masyarakat saat ini merasa keberatan dengan berjalan nya aktifitas tambang ilegal itu dan masyarakat mengkawatirkan terjadi nya peristiwa miris pada tahun 2017 yang membuat geger masyarakat Pasaman.
Seperti diketahui bahwa Drs.H.Antoni Rachmat,M.H pernah menjabat sebagai anggota legislatif termuda pada tahun 1997 di saat itu Pegawai Negeri Sipil di perbolehkan menjadi legislator dan pada akhir tahun 1998 kebijakan itu di ubah oleh Pemerintah .
Selain itu Drs.H.Antoni Rahmat .MH sempat menjadi kepala dinas Keminfo, Kepala BKPSDM,dan terakhir menjadi Kepala Dinas Arsip dan perpustakaan Perpustakaan di Kabupaten Pasaman dan Pensiun pada tahun 2020 dalam usia 58 tahun .
“Hingga saat ini, beliau sebagai pemangku gelar Ninik Mamak Syarak (Iman Nagari) di Nagari Simpang Tonang,’'” tutup Drs.H.Antoni (Rachmat,M.H.)