Akses Desa Wisata Bukit Tegal Santun, Desa Sambungsari Kini Bisa Dilalui, Ini Harapan Bani Ardi

Akses Desa Wisata Bukit Tegal Santun, Desa Sambungsari Kini Bisa Dilalui, Ini Harapan Bani Ardi
Bagikan

METRORAKYAT.COM, KENDAL -Pemerintah Desa Sambungsari mengucapkan terima kasih kepada Pemerintah Provinsi Jawa Tengah, Pemerintah Kabupaten Kendal dan Kodim 0715/Kendal, atas terlaksananya program TMMD di desanya.

Menurutnya, pembangunan jalan 715 meter di Dusun Bojengan telah selesai dilaksanakan. Sehingga akses jalan untuk warga dan objek wisata Bukit Tegal Santun jadi bagus.

“Akses jalan yang dibangun, selain untuk jalan warga juga untuk akses menuju objek wisata Bukit Tegal Santun. Semoga dengan diperbaikinya infrastruktur ini, bermanfaat bagi warga dan juga para wisatawan,”

Hal itu diungkapkan Bani Ardi usai melakukan peresmian Program TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) Sengkuyung Tahap I Tahun Anggaran 2022, di Dusun Bojengan Desa Sambongsari Kecamatan Weleri, Kamis (9/6/2022).

Yang dihadiri Bupati Kendal, Dico M Ganinduto beserta jajaran Forkopimda, Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa, Yanuar Fatoni, Camat Weleri, Marwoto

Dirinya mengungkapkan, masih ada 300 meter lagi infrastruktur di Dusun Bojengan yang masih belum diperbaiki. Dirinya berharap kepada Pemerintah Kabupaten Kendal untuk bisa menyelesaikan jalan tersebut.

“Ya masih kurang 300 meter. Kami berharap kepada Pemerintah dan Dispermasdes untuk bisa menganggarkannya. Namun akan kita usahakan melalui swadaya masyarakat,” ungkap Bani Ardi.

Bupati Kendal Dico M Ganinduto memberikan apresiasi telah dilaksanakannya kegiatan TMMD yang diselenggaran Kodim 0175/Kendal di Desa Sambongsari Kecamatan Weleri, yang berdampak positif terutama dalam pembangunan infrastruktur.

Sehingga upaya kolaborasi, bekerja sama, gotong-royong dengan berbagai pihak dalam pembangunan infrastruktur ini harus terus digalakkan ke depannya, dalam rangka untuk mendukung program pengembangan pariwisata di Kabupaten Kendal.

“Semoga hasil pembangunan TMMD ini bisa berjalan dengan baik, dan semoga dampak dari pembangunan infrastruktur di Desa Sambongsari, bisa memberikan dampak positif dan bermanfaat bagi masyarakat, terutama terhadap kegiatan kepariwisataan. Sehingga, pertumbuhan ekonomi meningkat,” ungkap Dico.

Sementara itu Dandim 0715/Kendal, Letkol Infi Misael Marthen Jenry Polii mengatakan, latar belakang dipilihnya Desa Sambongsari Kecamatan Weleri ini, dikarenakan adanya jalan perbatasan desa yang masih terisolir.

Dijelaskan, sasaran fisik TMMD, yakni pengecoran jalan 715 meter dengan lebar empat meter dan tebal 12 sentimeter, yang telah diselesaikan dalam waktu 21 hari.

“Total bantuan dana sebesar Rp 300 juta, yang terdiri dari bantuan dana dari Provinsi Jawa Tengah sebesar Rp 150 juta, dari Pemerintah Kabupaten Kendal Rp 130 juta, dan dari swadaya masyarakat atau pemerintah desa setempat sebesar Rp 20 juta,” terang Dandim.

Warga Dukuh Bojengan RT 6 RW 3, Rois merasa bersyukur dengan adanya pembangunan jalan di kampungnya. Dirinya mengaku, warga sudah lama mendambakan jalan Dukuh Bojengan bisa diperbaiki.

“Alhamdulillah dan terima kasih kepada Pemerintah Kabupaten Kendal dan Kodim 0715/Kendal yang sudah membangun jalan di kampung kami. Jalan ini sangat bermanfaat bagi kami,” ungkapnya.(MR//Siva Zou)

Redaksi Metro Rakyat

PT. Metro Rakyat Kreasi - Situs Berita Portal online - Berita Mendidik, Aktual & Inovatif.