Hadiri Grand Opening XinMen Rehabilitation Center, Wong Chun Sen Coba Akupuntur
METRORAKYAT.COM, MEDAN – Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Medan, Drs. Wong Chun Sen, M.Pd.B menghadiri peresmian atau grand opening XINMEN Rehabilitation Center yang ada di Jalan Orion No 12-14 Petisah, Kecamatan Medan Petisah, Kota Medan, Selasa (19/4/2022) pagi.
Pantauan awak media dilokasi, turut hadir Brilian Moktar yang merupakan mantan anggota DPRD Sumatera Utara sekaligus Ketua WALUBI Sumatera Utara, Edi Djuandi dari Dewan Pembina PSMTI Sumatera Utara dan juga Johan Tjongiran Ketua PSMTI Kota Medan.
Pada kesempatan ini, Wong Chun Sen mengucapkan selamat atas peresmian XinMen Rehabilitation Center. “Terimakasih saya ucapkan atas undangan untuk peresmian dan pembukaan XinMen Rehabilitation Center ini. Semoga dengan adanya tempat terapi yang memiliki beberapa dokter ahli yang sudah berpengalaman ini dapat dikenal masyarakat Kota Medan yang ingin menjalani terapi-terapi khusus,” jelasnya.
Saat dikonfirmasi mengenai tempat tersebut, dr. Jimi Wihono menjelaskan bahwa XinMen Rehabilitation Center ini merupakan pusat pelayanan kesehatan integrasi di bawah naungan Yayasan Pintu Hati Indonesia yang mengintegrasikan sistem pengobatan barat dan pengobatan Timur. “Ilmu itu lebih bermanfaat jika dikombinasikan, sehingga dapat saling melengkapi,” ucapnya.
Lanjut dr. Jimi Wihono, kami disini juga memiliki visi, misi dan moto. visi dan misi kami adalah untuk akulturasi sistem medis tradisional China dan sistem medis modern dalam mencegah, mengobati dan menyembuhkan khususnya penyakit stroke, syaraf, tulang belakang dan sport injury.
“Moto kami mencegah, mengobati dan menyembuhkan. Pencegahan menjadi prioritas utama dalam menjaga kesehatan. Kami mengupayakan edukasi kesehatan hendaknya dimulai dari pencegahan, dan peduli kesehatan bukan hanya diperoleh dengan berobat saja, melainkan peduli dengan kesehatan sebelum mulai jatuh sakit, di kala sakit diberikan pengobatan hingga tahap penyembuhan dan setelah sembuh kembali diedukasi tentang pencegahan agar kondisi kesehatan tetap prima,” terangnya.
Lebih lanjut, usai peresmian dan gunting pita didepan gedung, Wong Chun Sen pun mencoba pengobatan akupuntur yang dilakukan oleh seorang Sinshe Huang, Wianry Wirianta dengan media jarum yang ditusukkan pada titik-titik tertentu dibagian kepala dan leher bagian belakang. “Tadi saya sudah coba langsung akupuntur dengan ditusukkan jarum dibagian wajah dan di leher belakang. Tidak sakit, rasanya seperti digigit semut, gitu. Setelah jarum dilepas, bagian yang ditusuk jarum tadi terasa hangat,” kata Wong, politisi dari Fraksi PDI Perjuangan DPRD Kota Medan ini.
Menyahuti ucapan Wong, Sinshe Wianry menyebutkan, akupuntur ini tidak bisa sembarangan dilakukan, sebab pemasangan jarum seperti ini harus dilakukan oleh ahlinya. “Disini kita tidak boleh sembarangan asal pasang jarum. Titik akupuntur ini hanya ahlinya yang tahu. Tadi jarum yang kita pasangkan dibagian wajah dan leher bapak dewan itu gunanya untuk menghilangkan rasa lelah. Jarum yang dipasang tadi dapat dilepas setelah 15 menit kemudian. Pasien yang berobat ke tempat kami ini, seperti mengalami stroke, nantinya akan diberikan pelatihan khusus untuk dilakukan dirumah,” tutup Sinshe Wianry.(MR/red)