Musrenbang Palipi Samosir: Prioritas Pembangunan APBD 2022

Musrenbang Palipi Samosir: Prioritas Pembangunan APBD 2022
Bagikan

METRORAKYAT.COM, PALIPI – Musyawarah rencana pembangunan (Musrenbang) Kecamatan Palipi Kabupaten Samosir yang mempriotitaskan pembangunan tahun 2022. Kepala Bappeda Rudi Siahaan menyampaikan, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Samosir telah menetapkan 6 skala prioritas strategis untuk rencana pembangunan APBD 2022.

Lanjutnya yang mewakili Plh Bupati di acara Musrenbang Kec Palipi bertempat di Aula Gereja HKBP Mogang, Rabu (24/2/2021).

“Dimana APBD Tahun 2022 telah menetapkan 6 skala prioritas isu strategis,” tegasnya.

Ke 6 skala prioritas itu yakni peningkatan kualitas pendidikan, kesehatan dan penurunan angka kemiskinan, pencegahan dan penanganan serta penanggulan wabah penyakit dan bencana, pelaksanaan reformasi birokrasi dan tata kelola pemerintah berbasis elektronik.

“Kemuudian pemulihan ekonomi kerakyatan berdasarkan kearifan lokal dan inovasi daerah, pengelolaan industri pariwisata berkelanjutan dengan peningkatan kuantitas serta kualitas sarana prasarana publik mendukung perekonomian masyarakat serta Kawasan Strategis Pariwisata Nasional (KSPN) Super Prioritas Danau Toba,” jelasnya.

Dan selanjutnya telah menganggarkan pembiayaan pengadaan Vaksinasi bagi 60000 warga Samosir.

“APBD Tahun 2022 telah dialokasikan dana vaksin bagi 60.000 warga Samosir,” ucapnya

Berharap agar program usulan kebutuhan berdasarkan skala prioritas di lakukan penyesuaian terhadap anggaran untuk kebutuhan penanganan Covid-19 maupun pemulihan ekonomi daerah.

Mulai tahun 2021 input usulan telah masuk aplikasi Sistem Informasi Pemerintah Daerah (SIPD) termasuk Pokir DPRD.

Di acara Musrenbang hadir, Camat Palipi, Uspika Kecamatan, pimpinan OPD, kepala Desa, BPD dan Masyarakat.

Sementara Camat Palipi Darwin Parhusip menyampaikan bahwa Kecamatan Palipi terdiri dari 17 desa dan sudah melakukan Musrenbang Desa yang hasilnya berbagai usulan akan di bahas kecamatan selanjutnya ditindaklanjuti pada acara Musrenbang Kabupaten.  

Dalam sesi interaktif, peserta menyampaikan saran maupun pertanyaan yang ditanggapi oleh SKPD teknis untuk memberikan informasi serta penjelasan, mencakup penambahan bantuan PKH, perbaikan jalan umum, penanganan hama pertanian yang terjadi di desa, kesenjangan sosial,  Bidan desa, Pendidikan dan Lingkungan hidup, Air bersih dan pompanisasi untuk kebutuhan pengairan lahan sawah. (MR/156)

Redaksi Metro Rakyat

PT. Metro Rakyat Kreasi - Situs Berita Portal online - Berita Mendidik, Aktual & Inovatif.