MKP: Kalau Kapal Jaring Trol Diperbolehkan di PB Maka Trumbu Karang Akan Habis
METRORAKYAT.COM | SORONG (PAPUA BARAT) – Menteri Kelautan dan Perikanan (MKP) Susi Pudjiastuti menegaskan dirinya menolak adanya wacana yang menginginkan agar Kapal Pukat Harimau atau Kapal Jaring trol dapat beropersi kembali di wilayah Indonesia. “Kalau kapal jaring trol di perbolehkan di Papua Barat (PB) maka trumbu karang akan habis, “tegas Susi Pudjiastuti kepada awak media saat melakukan kampanye perlindungan terumbu karang diatas kapal Green Peace. Sabtu (17/03/2018).
Terkait larangan beroperasinya kembali kapal jaring Trol. Tentunya MKP memiliki alasan yang kuat agar daerah yang memiliki potensi wisata dapat tumbuh berkembang dan maju mempertahankan kekayaan alam yang dimiliki hingga berkelanjutan tanpa terkuras habis. “Tentunya kalau terumbu karang habis maka turis – turis tidak akan datang lagi kesini, “kata Susi menjawab pertanyaan.
Peran Media masa sangat di butuhkan agar dapat membuka wawasan masyarakat yang belum menyadari tentang pentingnya menjaga kelestarian sumber daya alam. “Ya jangan saya sendiri dong satu menteri yang protes. Anda semua juga harus ikut protes, karena media yang bisa kawal, “tegas Susi.
Usai melakukan Konferensi pers, Susi Pudjiastuti kemudian melakukan kampanye dengan cara foto bersama diatas kapal Green Peace dan melanjutkan kegiatan kampanye dengan melihat langsung sejumlah kapal – kapal jaring Trol yang sudah tidak beroperasi dan terparkir di perairan kota Sorong Papua Barat. Usai menghadiri kegiatan kampanye bersama Green Peace. MKP menyempatkan diri untuk berkunjung ke dermaga Lantamal Sorong, sebelum akirnya bertolak Jayapura, Papua menggunakan jasa penerbangan. (MR/Dimas).
