Saat Peresmian Gedung Publik Safety Publik Walikota Pangkalpinang Apresiasi Kinerja DR.dr.Mgs Hakim

Saat Peresmian Gedung Publik Safety Publik Walikota Pangkalpinang Apresiasi Kinerja DR.dr.Mgs Hakim
Bagikan

METRORAKYAT.COM, PANGKAL PINANG — Pemerintah Kota Pangkalpinang meluncurkan inovasi baru di bidang kesehatan lewat sistem public safety center (PSC) 119 bergerak khusus percepatan layanan gawat darurat , merupakan salah satu terobosan Dinas Kesehatan untuk memudahkan masyarakat mendapatkan pertolongan pertama dalam menanggulangi masalah kesehatan.

Peresmian gedung baru Public safety center (PSC) 119 dipimpin langsung oleh Walikota Pangkalpinang Maulan Aklil didampingi kepala Dinas kesehatan DR.dr .Masagus,M. Hakim serta Forkopimda kota Pangkalpinang di Kantor PSC 119 Kel. Batu Intan Kec.Girimaya Kota Pangkalpinang, Rabu (18/01/2023).

Walikota Pangkalpinang Maulan Aklil yang akrab disapa bang Molen menyampaikan,Saya apresiasi kinerja dr.Hakim soal kesehatan, lobby lobby untuk mendapat dana dari pusat.

“ini sangat berguna bagi masyarakat Pangkalpinang ,Alhamdulillah , sekali lagi,ini menjadi sesuatu kebanggaan kita, kerjanya luar biasa Ungkapnya

Kehadiran Public safety center (PSC) 119,ini akan menjadi markas untuk kita memberi pelayanan terbaik kepada masyarakat kita kota Pangkalpinang ,

Molen menambahkan, untuk masyarakat Pangkalpinang silakan menghubungi PSC 119 bahkan ada aplikasi khusus yang bisa di download ,di share ke kawan kawan jika ada lingkungan tetangga sanak famili yang sakit,silakan menghubungi PSC 119.

“Pelayanan ini gratis , semuanya gratis dari kami , pasukan kami siap 24 jam untuk melakukan itu,”tegasnya.

Sementara itu DR,dr.Masgus.M.Hakim mengatakan PSC 119 ini akan menjadi markas, markas kegiatan kegawatdaruratan dibidang kesehatan

“Ini nanti menjadi tempat tempat pelatihan ,bila perlu ini bisa menjadi tempat penampungan seperti penampungan bantuan bantuan karena kita memiliki lahan yang luas,dan gedung gedung,”ucapnya.

Hakim katakan,,tugas PSC ini , sebenarnya sudah dilaksanakan dua tahun ini,yang pak wali sebutkan tadi,yang pasti melakukan pencegahan , penanggulangannya pengobatan terhadap masyarakat yang terkenak dampak kesehatan.

Perihal pelayanan, Hakim jelaskan kegawatdaruratan, seperti seperti kecelakaan, kebakaran dan banjir kita siap mengevaluasi , dan kedepankan kita akan lakukan pelatihan, agar setiap kejadian kejadian yang ada Pontesi gangguan kesehatan itu kita langsung turun.

“Kita ada 18 tenaga medis diantaranya tiga dokter dan sisanya perawat, bidan dan supir ambulan. PSC 119 ini layanan 24 jam sehingga apabila ada suatu kasus langsung kita respon tidak lebih dari dua jam,”ungkapnya.(MR/red)

Redaksi Metro Rakyat

PT. Metro Rakyat Kreasi - Situs Berita Portal online - Berita Mendidik, Aktual & Inovatif.