Momentum Hari Pangan Se-dunia, Abdullah Gazam Letakkan Batu Pertama Pembangunan BLK Komunitas Seni Kuliner

Momentum Hari Pangan Se-dunia, Abdullah Gazam Letakkan Batu Pertama Pembangunan BLK Komunitas Seni Kuliner
Bagikan

METRORAKYAT.COM, KOTA SORONG – Berlokasi di Jalan Malibela Kelurahan Klawalu Distrik Sorong Timur Kota Sorong, Abdullah Gazam anggota DPR Papua Barat meletakkan batu pertama pertanda dimulainya pembangunan satu unit Balai Latihan Kerja (BLK) Komunitas, (17/10/2020).

Alhamdulillah hari ini dirinya selaku pendiri sekaligus pembina Yayasan Pergerakan Kebangkitan secara resmi meletakkan batu pertama dimulainya pembangunan satu unit bangunan BLK komunitas dengan fokus jurusan Seni Kuliner.

“Bagi saya momemtum ini sangat tepat sekali karena bertepatan dengan hari pangan sedunia, olehnya itu harapan saya dengan hadirnya BLK Komunitas ini, banyak anak muda dan masyarakat sekitar mendapatkan akses pelatihan kerja yang sesuai dengan kebutuhan pasar kerja lokal dan kedepan semoga dengan adanya bangunan BLK komunitas di bidang seni kuliner ini dapat bermanfaat untuk masyarakat Papua Barat pada umumnya dan yang paling penting dengan kehadiran BLK komunitas ini kita dapat mengelola potensi pangan lokal, salah satu diantaranya adalah bahan olahan sagu dapat dikembangkan bukan saja menjadi makanan lokal Papua dan Maluku saja akan tetapi juga menjadi lumbung pangan nasional,”tutur Abdullah Gazam yang juga sebagai anggota DPR Papua Barat.

Lanjut Gazam, bahwa terobosan ini bertujuan untuk melengkapi soft skill dan pendidikan karakter di lembaga pendidikan yang ada dengan tambahan keterampilan atau hard skill. Olehnya itu pendirian BLK Komunitas ini adalah upaya meningkatkan sebaran lembaga pelatihan kerja, serta mendekatkan akses pelatihan kepada masyarakat atau komunitas yang ada.

“Pada kesempatan ini juga saya mewakili masyarakat Papua Barat berterima kasih banyak kepada Bapak Jokowi melalui Kementerian Ketenagakerjaan Republik Indonesia yang mana telah mempercayakan Yayasan Pergerakan Kebangkitan untuk membangun dan mengelola BLK komunitas ini,”tutup Gazam.

Masih di tempat yang sama Jumardi selaku ketua Yayasan Pergerakan Kebangkitan mengatakan bahwa dengan adanya BLK komunitas di bidang kuliner ini pihaknya fokus untuk melakukan pembinaan terhadap generasi milenial untuk dapat melahirkan mereka menjadi pengusaha-pengusaha baru di bidang kuliner.

“Jadi ke depan kami akan latih banyak anak muda di BLK komunitas ini,”tuturnya.

Sekedar untuk diketahui bahwa BLK Komunitas ini merupakan program unggulan Kemnaker yang merupakan suatu unit atau fasilitas pelatihan vokasi yang didirikan di lembaga keagamaan seperti pondok pesantren, Seminari, Dhammasekha, Pasraman, dan komunitas lainnya. BLK komunitas ini, berfungsi untuk menyelenggarakan pelatihan kompetensi/keahlian, guna memberikan keterampilan kerja kepada siswa dan komunitas masyarakat di sekitar lembaga, sesuai dengan kebutuhan dunia kerja atau mendorong untuk berwirausaha.(mr/Azrul)

Redaksi Metro Rakyat

PT. Metro Rakyat Kreasi - Situs Berita Portal online - Berita Mendidik, Aktual & Inovatif.